Tanpa membuang waktu, mobil-mobil KPK memepet mobil Urip yang saat itu melawan. Mobil Urip ditabrak dari belakang sehingga bempernya penyok. Ia baru menyerah diborgol ketika empat personel Brimob yang memburunya menjatuhkan dirinya ke jalan aspal dan menekan kepalanya agar tak bisa bergerak lagi.
[Kompas , Selasa 4 Maret 2008]
Bisa dibayangkan apa yang terjadi pada saat itu, pasti cukup ‘keras’ dan itu dilakukan kepada orang yang tahu benar apa artinya keadilan, karena terdakwa adalah seorang jaksa yang pernah mengadili kasus terkenal pula. Jadi kalau KPK tidak mempunyai dasar argumentasi yang sangat kuat rasanya mustahil untuk dilakukan.
Tentang apa yang dilakukan oleh KPK saya setuju. Meskipun sampai saat ini tuduhan terhadapnya belum tuntas, tetapi dengan tertangkap basah jaksa tersebut ketika membawa 660 ribu U$ yang dikatakannya hasil jual beli permata adalah suatu fakta yang memang menarik untuk dikaji. Apakah anda bisa membayangkan orang mempunyai omzet jual beli permata seharga 660 ribu U$ , tetapi mau hidup sebagai jaksa dengan meninggalkan sanak keluarganya di tempat lain. Ha, ha, rasanya orang bodoh juga tahu.
Jikapun dia punya permata tersebut, darimana permata tersebut dia dapat. Padahal dia sehari-harinya khan di kejaksaan yang mungkin hanya segelintir bahkan nggak ada yang mau memperbincangkan tentang permata, kecuali jika itu dapat digantikan dengan penyelesaian perkaranya.
Juga, yang bisa membeli batu permata seharga seperti itu khan hanya segelitintir orang di negeri ini. Pokoknya ini fakta yang sangat istimewa, fakta yang sudah dapat bercerita banyak tanpa perlu cari argumen-argumen yang lain.
KPK sebagai penegak hukum kini semakin pintar, mencari fakta yang seperti itulah yang sekarang sedang diusahakan. Kenapa ? Karena tempo hari, jika hanya didasarkan pengakuan seseorang maka ternyata itu mudah dipatahkan. Adalah fakta juga bahwa membuat orang mengaku kesalahannya adalah susah atau dikatakan mustahil.
Apalagi yang mempunyai anggapan bahwa korupsi adalah bukan sesuatu yang aneh, dulu-dulu juga begitu koq. Di dalam agama tidak ada tuh disebutkan kata korupsi, yang berdosa itu khan jika kita melakukan zinah, memakan riba, makan makanan yang haram dll. Pekerjaanku ini basah koq, iri ya ?
KPK sekarang juga cukup strategis yaitu membidik yang besar-besar, yang dapat menyebabkan efek heboh. Ini merupakan strategi yang penting, jika yang kuat aja nyerah, bagaimana yang bawah, pasti sip lah. Juga ditambah adanya dukungan yang baik dari pak SBY, syukurlah Bapak Presiden akhirnya mau mengeluarkan pernyataan sikap terhadap kejadian real dan tidak hanya berwacana lagi . Dukungan seorang Presiden sebagai orang no.1 di negeri ini adalah sangat penting sekali bagi kelangsungan dan kesuksesan KPK.
Progress seperti di film the untouchables sudah dimulai. Jika sukses maka sudah ada titik cerah bagi Indonesia, tapi ini perlu dukungan terus menerus oleh masyarakat dan aparat penegak lainnya.
Mari kita beri dukungan moril dan doa kepada KPK.
Tinggalkan komentar