Judul artikel di atas rasanya cukup jelas, yaitu akan ada proses penulisan buku tentang jembatan-jembatan di Indonesia.
Bagi orang awam, maka jelas itu merupakan suatu proyek yang ambisius. Mungkin masih saja ada yang sinis dengan rencana tersebut, tetapi sebagai orang yang banyak berkecipung dalam hal-hal yang idealis (dosen sih khan gitu), maka rasanya tidak ada yang aneh dengan ide di atas. Apalagi sejak 2003 telah bergabung dengan grup penulis Elexmedia Komputindo, dimana produktivitasnya dalam tulis-menulis tidak kalah seru dengan lulusan sastra, bahkan mungkin bisa bersaing. Jadi jika hari ini masih berupa ide, maka bisa saja tahun depan, atau tahun berikutnya akan sudah terwujud, sebagaimana buku-buku saya yang lain, yang kalau tidak salah sudah habis terjual di toko-toko buku Gramedia yang ada di Jakarta ini.
Sebagai seorang engineer yang hobby membaca, maka tentu saja jika ada buku-buku jembatan berbahasa Indonesia yang ditemui, maka tentu akan dibaca dengan baik. Selama lebih dari 20 tahun menggeluti dunia rekayasa, rasanya belum pernah menjumpai buku berbahasa Indonesia yang mempunyai bobot seperti buku DJEMBATAN karangan Soemargono, yang sebenarnya hanya merupakan saduran dari naskah Ir. Struyk. Menurut pendapat saya pribadi, buku tersebut merupakan buku jembatan berbahasa Indonesia yang paling komprehensif dan bahkan dicetak paling banyak dibanding buku-buku tentang jembatan karangan penulis yang lain. Bahkan sampai sekarangpun masih dapat dengan mudah ditemui di toko-toko buku. Saya mempunyai koleksi versi aslinya, yang masih dicetak dengan sampul karton berlapis kain linen. Mewah sekali buku tersebut, dan sampai sekarang masih saja up-to-dated untuk dibaca. Bayangkan itu dicetak tahun 1953, atau sudah lebih dari 50 tahun lamanya.
Pengalaman mengikuti presentasi seminar bapak Harry Vaza, Sabtu tanggal 13 Desember 2008 kemarin, ternyata membukakan suatu wawasan baru. Informasi tentang pembangunan jembatan di Indonesia ternyata sangat luas dan beragam. Jika itu dapat didokumentasikan dengan baik, dalam suatu buku yang dapat dengan mudah diakses (di perpustakaan atau toko buku) maka tentu masyarakat Indonesia akan senang sekali. Bisa-bisa itu menumbuhkan kecintaan pemuda-pemudi untuk berkarya menjadi ahli jembatan, yang menurut pendapat bapak Herry Vaza sekarang sudah cukup jarang ditemui.
Melihat begitu beragam dan luas jangkuan pelaksanaan pembangunan konstruksi jembatan itu sendiri, maka jelas hanya mengandalkan diri pribadi adalah suatu pekerjaan yang muskil, kalau tidak mau dikatakan sangat susah. Oleh karena itu, untuk mewujudukan idealisme diatas, yaitu menulis buku jembatan indonesia maka diperlukan bantuan-bantuan dari semua pihak, khususnya pembaca blog ini.
Benar ! Saya dalam proyek penulisan ini akan mencoba melibatkan anda-anda sebagai nara sumber. Jadi bagi engineer, kontraktor, owner atau bahkan penduduk pemakai jembatan, yang ingin agar informasi tentang jembatan kesayangan anda dapat masuk dalam buku tersebut maka bantuan anda sangat kami tunggu.
Informasi tentang jembatan yang dapat diberikan tentu saja bervariasi, tergantung sejauh mana keterlibatan anda dalam proyek pembangunan jembatan tersebut. Jika anda engineer, yang terlibat mulai dari perencanaan sampai erection maka informasi tentang falsafah perencanaan jembatan mungkin dapat juga diberikan. Jika itu ide seseorang yang cukup orisinil, maka jelas pengungkapan di buku tersebut dapat dikenal luas, dan itu bisa saja menjadi rujukan orang-orang lain. Jika anda awam, tetapi merasa bahwa jembatan di daerahnya cukup menjanjikan untuk dikenal luas maka anda bisa membantu dengan memberi foto jembatan tersebut dan memberi informasi-informasi yang menarik tentang jembatan tersebut, dan banyak lagi.
Untuk memberi gambaran tentang macam apa buku yang akan ditulis tersebut, maka saya mencoba menunjukkan satu chapter buku jembatan yang berbicara tentang jembatan di eropa, judulnya
Muller, J.M. “Design Practice in Europe.”
Bridge Engineering Handbook.
Ed. Wai-Fah Chen and Lian Duan
Boca Raton: CRC Press, 2000
Ini chapter karangan Muller, down-load 3.3 Mb (44 halaman).
Meskipun bantuan dari anda saya tunggu-tunggu, tetapi saya tidak menjanjikan bahwa setiap data yang masuk pasti dapat ikut dipublikasikan. Karena bagaimanapun data tersebut perlu dipilih agar buku yang diterbitkan akan merepresentasikan state 0f the art jembatan Indonesia. Oleh karena itu, mohon data yang diberikan adalah yang terbaik menurut versi anda. Jika ternyata nanti data tersebut dapat ditampilkan, maka itu merepresentasikan kualitas anda. O ya, sumber data pasti akan disebutkan di publikasi tersebut. Oleh karena itu jangan lupa untuk memberi label yang jelas.
Win-win solution. 😉 Begitukan !
Untuk mengoleksi data-data tentang jembatan indonesia, maka dipersilahkan untuk mengirimkannya pada alamat berikut yang memang dikhususkan untuk itu, yaitu :
jembatan(dot)indonesia(at)yahoo(dot)com
Partisipasi anda, saya tunggu. Thanks !
Tinggalkan komentar