Saya mendapat satu komentar bernada prihatin dari seseorang yang mengaku mahasiswa tentang proses belajar yang terjadi. Moga-moga ini dapat dibaca oleh ketua jurusan yang bersangkutan.
Ini suratnya:
Penulis : Indra (IP: 125.160.83.87 , 87.subnet125-160-83.speedy.telkom.net.id)
E-mail : in_drag88@yahoo.co.id
URL :
Siapa : http://ws.arin.net/cgi-bin/whois.pl?queryinput=125.160.83.87
Komentar:
pak, saya mahasiswa s1 teknik sipil di sebuah universitas negeri di pontianak, kalimantan barat.kendala study saya disini yaitu dosen sangat sibuk dengan proyek pribadi nya sendiri dan sangat jarang memberikan perkuliahan, malahan ada dosen yang 1 semester gak pernah nongol tapi pas di ujian akhir muncul dan kami tidak tau harus mengisi apa pada lembar jawaban nya, tragisnya itu mata kuliah struktur kayu.
Namun sebenarnya ini tidak akan terlalu berat jika ada referensi yang memadai, tapi kenyataannya masalah referensi ini jg menjadi momok karena perpustakaan setempat sangat jarang menyediakan buku teknik sipil, walaupun sudah kami (saya dan kawan2) cari di toko2 buku seluruh penjuru kota juga tidak ada yg menyediakan, maklum di kota saya cuma itu satu-satunya universitas yg mempunyai fakultas teknik sipil, dan peminatnya cukup sedikit.
Jadi maksud dari saya bercerita panjang lebar ini tidak lain dan tidak bukan agar
- pihak mana pun yg membaca tulisan ini akan mengerti kekurangan2 dalam dunia pendidikan di Indonesia dan kedepannya akan ada yg memperbaiki kualitas pendidikan bangsa kita
- bapak sudi berbagi sumber referensi via online (bisa berupa ebook ataupun alamat situs yg menyediakan buku2 teknik sipil untuk pemula,karena kami benar2 perlu belajar dari dasar) kepada kami (saya dan kawan2), kalau bisa yang berbahasa Indonesia, tapi yg bahasa inggris jg boleh
kami disini benar2 sangat kekurangan referensi dan arahansampai disini saya ucapkan terimakasih sebanyak2 nya jika bapak sempat dan sudi merespon permintaan dari saya yg tidak dikenal ini, jawaban dari bapak harap dikirim ke email saya in_drag88@yahoo.co.id
Kondisi seperti di atas bahwa ada seorang dosen yang tidak pernah masuk kuliah dan hanya datang memberi soal untuk ujian adalah sudah tidak jamannya lagi. Sekarang ini khan jamannya dosen bersertifikasi, jamannya sudah banyak orang-orang yang berkompeten yang mau berkomitmen dengan janjinya. Gimana nanti mahasiswa atau bahkan lulusannya.
O ya, tentang ketersediaan literatur, saya kira tidak ada kaitannya dengan masalah yang anda alami. Jika waktu untuk memberi kuliah aja tidak ada bagi dosennya, maka saya yakin waktunya untuk membaca literatur yang advance juga nggak sempat. Apalagi jika proyeknya nggak sesuai dengan bidang mata kuliah yang diasuhnya. Paling-paling literaturnya dari tahun ke tahun juga itu, variasi soal juga demikian adanya. Jadi jika targetnya hanya untuk lulus, maka rasanya lebih mudah. Jika dosennya nggak produktif maka materinya juga bisa ditebak. 😥
Link berkaitan dengan Teknik Sipil :
- Prospek Insinyur Sipil di Industri Oil-Gas – 3 Agustus 2007
Tinggalkan komentar