publikasi


Anda tentu juga tahu : apa itu dosen ?.Tentu, yaitu orang yang bekerja sebagai pengajar di perguruan tinggi atau akademi. Jadi kata kuncinya adalah pengajar atau yang kerjanya mengajar, dengan demikian dapat dipahami jika masyarakat awam menganggap bahwa dosen yang dapat mengajar ke sana ke mari di sejumlah perguruan tinggi yang berbeda-beda adalah dosen yang hebat. Dianggap dosen tersebut ‘laku’ dimana-mana. Anggapan tersebut tentu tidak semuanya salah tetapi juga tidak selalu benar. Tapi kalau asal berpendapat seperti itu, dan menganggap bahwa mengajar kemana-mana adalah suatu kondisi yang ideal bagi seorang dosen maka apa bedanya dengan guru (honorer) , yang terpaksa harus mengajar kesana-kemari untuk sekedar menambah lauk pauk atau periuk nasinya.

Mungkin hanya sedikit masyarakat awam yang tahu bahwa selain mengajar, maka dosen diharapkan juga untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat, dan menjadikannya itu sebagai tiga tugas pokok seorang dosen yang ideal, yang terkenal dengan sebutan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Riset dan pengkajian yang bermuara pada dihasilkannya karya tulis ilmiah merupakan kegiatan sehari-hari yang menantang, menyenangkan, dan menawarkan tamasya intelektual yang mengasyikkan bagi dosen.
Dedi Supriadi (1997)

Berkaitan dengan hal tersebut di atas, penulis menyadari bahwa profesinya sebagai dosen yang telah ditekuni saat ini telah menjadi suatu panggilan hidup, atau suatu rahmat yang telah Tuhan berikan. Dengan demikian maka Tri Dharma Perguruan Tinggi diusahakan selalu.

Selanjutnya halaman ini akan menyajikan daftar tulisan dibuat berdasarkan penelitian atau pemikiran yang telah dilakukan selama ini.

Kemampuan seseorang dalam menuangkan gagasan secara tertulis merupakan representasi dari kualitas intelektualitas-nya, karena melalui tulisan atau karya tulis (dalam bentuk apapun) seseorang mewujudkan pikirannya. Dari tulisan memang akan kelihatan logika berpikir seseorang. Dengan menulis, seseorang belajar berpikir secara eksak dan padat.
Dedi Supriadi (1997)

Semoga berguna.

Journal Articles
  1. Wiryanto Dewobroto, Lanny Hidayat and Yeltsin.(2015).”A chart-based method for steel beam designs using the Indonesian section”, Procedia Engineering 125 ( 2015 ) 857 – 864, vailable online at www.sciencedirect.com
  2. Wiryanto Dewobroto dan Hendrik Wijaya, (2012). “Pengaruh Pemakaian Baut Mutu Tinggi dan Baut Biasa terhadap Kinerja Sistem Sambungan dengan Ring-Khusus-Beralur”, Jurnal Teknik Sipil – ITB, Edisi Vol. 19/2, Agustus 2012 (Terakreditasi SK No.56/DIKTI/Kep/2012), Institut Teknologi Bandung, Bandung (abstrak, makalah lengkap)
  3. Wiryanto Dewobroto, Sahari Besari. (2009). “Distorsi Sambungan Baut akibat Curling dan Pencegahannya – Studi Kasus Sambungan Pelat Tipe Geser (lap-joint) dengan Baut Tunggal”, Jurnal Teknik Sipil ITB, Edisi Vol. 16/2, Agustus 2009, Institut Teknologi Bandung (abstrak , makalah lengkap)
  4. Hendrik Wijaya, Wiryanto Dewobroto. (2008). “Penggunaan Washer Khusus (Besar) pada Sambungan Baja Cold-formed”, Jurnal Teknik Sipil – ITB, Edisi Vol. 15/3, Desember 2008, Institut Teknologi Bandung, Bandung (down-load 467 kb)
  5. Wiryanto Dewobroto. (2005b). “Analisa Inelastis Portal – Dinding Pengisi dengan Equivalent Diagonal Strut”, Jurnal Teknik Sipil – ITB, Edisi Vol. 12 / 4, Oktober 05, Institut Teknologi Bandung, Bandung (down-load PDF 358 kb)
  6. Dewobroto, W. (2005a). “Strategi Pembelajaran Era Digital : Usulan Skenario Dalam Menyambut Transformasi UPH Sebagai Kampus Digital”, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Tahun ke-11, No. 056, September 2005, Badan Penelitian dan Pengembangan, DEPDIKNAS, Jakarta (read …)
  7. Hardjasaputra, H., Dewobroto, W., Setiawan, F. (2005). “Proyek Tangki Air dari Semen-Pasir-Bambu di Mesjid Al-Ikhlas, Binong ,Tangerang”, Jurnal Teknik Sipil – UPH, Vol.2 No.1 Januari 2005, Universitas Pelita Harapan, Banten. (down-load PDF 324 kb)
  8. Dewobroto, W. (2004c). “Perancangan Balok Beton Bertulang dengan SAP2000”, Jurnal Teknik Sipil – UPH, Vol.1 No.2 Juli 2005, Universitas Pelita Harapan, Banten. (down-load PDF 323 kb)
  9. Dewobroto, W. (2004b). “TINJAUAN TATA CARA PERANCANGAN TORSI TERBARU pada BALOK BETON , Studi Kasus: Struktur Canopy dengan Torsi Keseimbangan”, Jurnal Teknik Sipil – UPH, Vol.1 No.1 Jan.2004, Universitas Pelita Harapan, Banten.
  10. Dewobroto, W. (2004a). “Lebih Dekat dengan Kampus Uni-Stuttgart di Kota Asal Mercedes Benz”, Majalah PELITA HARAPAN , Volume III/1, Jan.-Maret 04. (read …. or down-load PDF 184 kb)
Presentations / proceeding
  1. Wiryanto Dewobroto.(2014). “Kajian Teknologi Analisa Struktur dalam Perancangan dan Evaluasi Struktur Jembatan“, Invited Speaker pada Seminar Nasional Teknik Sipil oleh HMJ Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang, Gedung Sasana Budaya UM, Kamis, 9 Oktober 2014. (download paper 27 halaman, ukuran 9691 kb)
  2. Wiryanto Dewobroto.(2014). “Rekayasa Komputer dalam Analisis dan Desain Struktur Baja Studi Kasus Direct Analysis Method (AISC 2010) – Bagian I : Latar belakang teori” dan Bagian II : Aplikasi“, Invited Speaker pada Seminar dan Lokakarya Rekayasa Struktur, Jumat 4 Juli 2014, Ruang W 304, Gd. Radius Prawiro, Universitas Kristen Petra, Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya – 60236. Ini materinya dari server di Petra.
  3. Wiryanto Dewobroto.(2014). “Peran KOMPETISI dalam pendidikan untuk meluluskan insinyur yang tangguh“, Invited Speaker pada Workshop Peningkatan Daya Saing dalam Kompetisi Internasional Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, di R. Sidang JS Gedung A Lt.2, Sabtu 10 Mei 2014
  4. Wiryanto Dewobroto.(2013). “Kajian Teknologi Analisa Struktur dalam Perancangan dan Evaluasi Struktur Jembatan”, Invited Paper pada Focus Group Discussion, dalam rangka kegiatan Litbang Penyusunan Naskah llmiah Teknologi Bangunan Atas Jembatan Bentang Panjang, Puslitbang Jalan dan Jembatan, Bandung, 26 Agustus 2013
  5. Wiryanto Dewobroto .(2012). “Revitalisasi Kayu sebagai Bahan Material Konstruksi  Melalui Riset dan Pengajaran”, Seminar Nasional DTP-2012, FDTP, UPH, Karawaci, 29 Nov. 2012
  6. Wiryanto Dewobroto. (2012). “Peran Simulasi Numerik pada Kesuksesan Uji Eksperimen, Studi Kasus : Penelitian Eksperimental di Jurusan Teknik Sipil UPH”, Invited Speaker di Seminar Nasional “Professional Software Implementation for Civil Engineers”, CEW 2012, UPH, 15 Okt. 2012, Karawaci
  7. Wiryanto Dewobroto.(2012).“Menyongsong Era Pembangunan Gedung Super-Tinggi dan Mega-Tinggi di Indonesia”, Invited Speaker pada Kuliah Umum “Permasalahan & Solusi pada Struktur Gedung Tinggi, Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Riau Kepulauan, Batam, Sabtu 9 Juni 2012. Klik untuk mendapatkan materinya dalam bentuk *.PDF.
  8. Wiryanto Dewobroto .(2012).“Menyongsong Era Pembangunan Gedung Super-Tinggi dan Mega-Tinggi di Indonesia”, Invited Speaker pada Seminar Nasional “Gedung Super Tinggi“, Kamis 31 Mei 2012, Aula Hj. Darlina Julius UPI YAI, Ged. Psikologi Lt.10, Jl. Diponegoro 74 Jakarta Pusat
  9. Wiryanto Dewobroto .(2012).“Menyongsong Era Bangunan Tinggi dan Bentang Panjang – Bagian I : Tinggi, Super-tinggi dan Mega-tinggi”,  Invited Speaker pada di Civil Engineering’s Day 2012, UAJY, Yogyakarta, Rabu, 9 Mei 2012
  10. Hendrik Wijaya dan Wiryanto Dewobroto.(2011). “Perilaku Mekanik Sambungan Baut Mutu Tinggi Dengan Sistem Injeksi Filler”, Prosiding Konferensi Nasional Pascasarjana Teknik Sipil (KNPTS) 2011, Program Studi Magister dan Doktor Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung, Kampus ITB, 20 Desember 2011, download paper 504 kb  – meraih The Best Paper Award untuk kategori penelitian bidang struktur / material yang telah diselesaikan. Download dari server ITB.
  11. Wiryanto Dewobroto1 dan Wawan Chendrawan.(2011). “Pengaruh Pemodelan dan Analisis pada Perilaku Struktur Kaca terhadap Tekanan Angin”, Seminar Nasional-1 BMPTTSSI – KoNTekS 5, Universitas Sumatera Utara, Medan – 14 Oktober 2011, download paper 1545 kb.
  12. Wiryanto Dewobroto. (2011).”The EFFECT of STRUCTURAL MODELLING on THE ANALYSIS of P-DELTA EFFECT – Case study: second-order analysis by a commercial computer program, SAP2000″, The 3rd International Conference of European Asian Civil Engineering Forum (EACEF), 20-22 September 2011, at University of Atma Jaya Yogyakarta , Indonesia , download paper 286 kb and presentation 216 kb.
  13. Wiryanto Dewobroto (2011). “Era Baru Perancangan Struktur Baja berbasis Komputer memakai Direct Analysis Method – AISC 2010”, Seminar Nasional Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI), 26-27 Juli 2011, Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, download paper 0.5 Mb dan presentasi 1.0 Mb
  14. Wiryanto Dewobroto. (2011).”Prospek dan Kendala pada Pemakaian Material Baja untuk Konstruksi Bangunan di Indonesia”, Invited Speaker pada Seminar & Exhibition “Future Prospects of Steel for Construction in Indonesia”, by PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk and Nippon Steel Corporation, at Gran Melia Hotel, Jakarta, 7 April 2011 (download PDF 10.3 Mb)
  15. Wiryanto Dewobroto  dan Wawan Chendrawan. (2010) “Resiko Otomatisasi Komputer pada Perancangan Struktur – Studi Kasus : Analisis dan Desain Struktur Balok Baja”, Seminar HAKI 2010, Hotel Borobudur, Jakarta , 4 Agustus 2010, (download PDF 536 kb)
  16. Wiryanto Dewobroto .(2010). “Dampak Pemakaian ‘Design Preference’ pada Rancangan Struktur – Studi Kasus : Analisis dan Design Balok Baja memakai SAP2000 versi 11.0”, Seminar KonTekS-4, kolaborasi bersama Universitas Udayana, Universitas Pelita Harapan dan Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Wisma Wisata Werdhapura, Sanur, Bali, 2-3 Juni 2010, (download PDF 126 kb)
  17. Wiryanto Dewobroto, Paulus Kartawijaya and Sahari Besari .(2009). “Effect of Geometry Washer to The Behavior of  Sheet Steel Connection with Pre-Tensioned Bolts”, 7th Asia Pasific Structural Engineering and Construction Conference 2009 (APSEC 2009) and 2nd European Asian Civil Engineering Forum 2009 (EACEF 2009), Awana Porto Malai Langkawi, Malaysia, 4-6 August 2009
  18. Wiryanto Dewobroto dan Sahari Besari.(2009). “Fenomena Curling Pelat Sambungan dan Jumlah Baut Minimum – Studi Kasus : Sambungan Pelat tipe Geser (lap-joint) dengan Baut Tunggal”, Seminar Nasional: Perkembangan Mutakhir Pemanfaatan Material Baja dalam Industri Konstruksi Universitas Katolik Parahyangan – Fakultas Teknik Jurusan Sipil, 17-18 Juli 2009  (download PDF 1.73 Mb)
  19. Dewobroto, W. (2009). “Pentingnya Verifikasi Simulasi Numerik dengan Uji Empiris. Studi Kasus : Sistem Sambungan Baru Pelat Tipis dengan Washer Khusus”, Seminar KonTekS-3, UPH dan UAJY, Karawaci
  20. Wijaya, H. dan W. Dewobroto. (2009). “Slip Kritis pada Sambungan Pelat Baja Cold-Formed (Tipis) dengan Manipulasi Ketebalan Pelat”, Seminar KonTekS-3, UPH dan UAJY, Karawaci, 6-7 Mei 2009
  21. Langitan, F.A., H. Hardjasaputra, W. Dewobroto dan Merryana. (2009). “Penggunaan Carbon Fibre pada Struktur Beton Berdasarkan Perancangan dengan Strut-and-Tie Model”, Seminar KonTekS-3, UPH dan UAJY, Karawaci, 6-7/5/ 2009
  22. Darwanto, W. Dewobroto, H. Hardjasaputra. (2009). “Pengaruh Penggunaan Serat Aluminum Limbah (berlapis / coating) pada Kuat Geser Balok Beton Mutu Tinggi”, Seminar KonTekS-3, UPH dan UAJY, Karawaci, 6-7/5/ 2009
  23. Dewobroto, W., “Insinyur perlu Menulis Publikasi”, Invited speaker pada Workshop Penulis Muda yang diselenggarakan Forum Anggota Muda – Persatuan Insinyur Indonesia , Sabtu 17 Januari 2009, di Kantor Pusat Persatuan Insinyur Indonesia, Jl Halimun No.39, Jakarta (down-load paper 374 kb)
  24. Dewobroto, W., Paulus Kartawijaya and Sahari Besari, “Signifikasi Simulasi Numerik Berbasis Komputer pada Riset Orisinil – Studi Kasus : Sistem Sambungan Baru Pelat Tipis dengan Washer Khusus”, Simposium Nasional RAPI VII, Fakultas Teknik Universitas Muhamadiyah Surakarta, Surakarta, 18 Desember 2008 (download PDF 431 kb)
  25. Dewobroto, W.,”Workshop SAP2000″, Invited speaker pada Civil Engineering Week 2008 oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil UPH, Lippo Karawaci, 20 Februari 2008
  26. Dewobroto, W., Pentingnya Penguasaan Aplikasi Komputer Rekayasa bagi Sarjana Teknik Sipil, Sekarang dan Masa Depan, Invited speaker pada Seminar dan Pelatihan SAP2000, Unisma Bekasi, 23 November 2007 (report)
  27. Dewobroto, W., Sugeng Wijanto, Toto Ismintarto. (2007). “THE APPLICATION of STM (BASED on ACI 318-02) and FEA for THE DESIGN of STRUCTURAL TRANSFER-WALL – Case study : ‘Kota Kasablanka’ Mixed Use Project, Jakarta”, EACEF – The 1st International Conference of European Asian Civil Engineering Forum, Civil Engineering Department, Universitas Pelita Harapan, Lippo Karawaci, Indonesia, 26-27 Sept. 2007, (down load paper 378 kb) – English version paper
  28. Dewobroto, W. (2007b). “BLOG : Media Pembelajaran di Era Kampus Digital”, Temu Ilmiah Nasional Dosen Teknik, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara, Jakarta, 29 Agustus 2007 (down-load paper 347 kb)
  29. Dewobroto, W. (2007a). “STRUKTUR JEMBATAN TERINGAN dan TERKUAT (TERKOKOH) – Studi kasus : Jembatan Model UPH pada KJBI 2005 dan KJI 2006”, seminar “Research and Education in Engineering for Prospected Technology – National Conference on Prospected Technology 2007 (NCPT 2007)”, Universitas Maranatha, 24-25 Agustus 2007, Bandung (down-load paper 199 kb)
  30. Dewobroto, W.(2006c). “Metode s.t.m untuk Perencanaan Struktur Transfer-Wall Proyek ‘Kota Kasablanka’ Jakarta”, seminar “The 2nd National Civil Engineering Conference”. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Unika Soegijapranata, Semarang, 20 – 21 Desember 2006 (down-load paper PDF 160 kb)
  31. Dewobroto, W. (2006b). “Ilmu Rekayasa Klasik Sarana Menguasai Program Aplikasi Rekayasa – Studi Kasus: Mekanika Teknik Klasik dan Program SAP2000”, Pembicara Utama dalam Seminar di Pameran Buku Konstruksi Indonesia 2006, R. Sapta Taruna, Gd. Utama Departemen Pekerjaan Umum, Jl. Pattimura 20, Sabtu, 2 Desember 2006 (down-load paper PDF 883 kb dan presentasi 1,620 kb)
  32. Beta Patrianto dan Wiryanto Dewobroto. (2006). “Evaluasi Metode Perencanaan Batang Aksial Murni SNI-03-1729-2000 dan AISC-LRFD”, Civil Engineering Conference: Toward Sustainable Civil Engineering Practice , Surabaya, 25-26 Agustus 2006, Universitas Kristen PETRA (down-load PDF)
  33. Ranny Anita dan Wiryanto Dewobroto. (2006).“Strategi Analisis Struktur dengan Kabel Prategang memakai SAP2000”, Civil Engineering Conference: Toward Sustainable Civil Engineering Practice, Surabaya, 25-26 Agustus 2006, Universitas Kriten PETRA (down-load PDF)
  34. Dewobroto, W., Sahari Besari dan Bambang Suryoatmono. (2006). “Perlunya Pembelajaran Baja Cold-Formed dalam Kurikulum Konstruksi Baja di Indonesia” , prosiding Lokakarya Pengajaran Mekanika Teknik, Konstruksi Beton dan Konstruksi Baja, Jurusan Teknik Sipil, FT Universitas Udayana, Bukit, Jimbaran, Bali (down-load PDF 619 kb)
  35. Dewobroto, W.(2006a). “Pemrograman sebagai Sarana Pembelajaran Rekayasa”, prosiding Lokakarya Pengajaran Mekanika Teknik, Konstruksi Beton dan Konstruksi Baja, Jurusan Teknik Sipil, FT Universitas Udayana, Bukit, Jimbaran, Bali (down-load PDF 398 kb)
  36. Dewobroto, W., dan Sahari Besari. (2006). “Simulasi Numerik Berbasis Komputer sebagai Solusi Pencegah Bahaya akibat Kegagalan Bangunan”, Presentation and Proceeding at the Seminar Nasional Kegagalan Bangunan, Solusi dan Pencegahannya, Jurusan Teknik Sipil, Universitas Pelita Harapan, Lippo Karawaci, Rabu 3 Mei 2006 (down-load PDF 771 kb)
  37. Dewobroto, W.(2005d). “Strategi Penyelesaian Numerik Berbasis Komputer Analisis Lentur Ultimate Penampang Beton (Model Tegangan Parabolik PCA)”, Presentation and Proceeding at the Seminar Nasional Teknologi II, Universitas Teknologi Yogyakarta, 10 December 2005 (down-load PDF 280 kb)
  38. Dewobroto, W. (2005c). “Masih perlukah mempelajari Mekanika Teknik Klasik dalam Era Serba Komputer ?”, Presentation and Proceeding at the Lokakarya Pengajaran Konstruksi Beton dan Mekanika Teknik, Jurusan Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, 13-14 July 2005. (down-load PDF 180 kb)
  39. Dewobroto, W. (2005b). “Evaluasi Kinerja Struktur Baja Tahan Gempa dengan Analisa Pushover”, Presentation and Proceeding at the Civil Engineering National Conference Sustainability Construction & Structural Engineering Based on Professionalism, Unika Soegijapranata, Semarang, 17-18 Juni 2005 (down-load PDF 784 kb)
  40. Dewobroto, W. (2005a). “Simulasi Keruntuhan Balok Beton Bertulang Tanpa Sengkang dengan ADINA TM”, Proceeding at the Seminar Nasional Rekayasa Material dan Konstruksi Beton 2005, Jurusan Teknik Sipil – ITENAS, Bandung, Sabtu, 4 June 05. (down-load PDF 453 kb)
  41. Katili, I., Dewobroto, W. (1998). “Analisa Non-linear pada Rangka Batang Ruang dengan Metode Elemen Hingga”, Presentasi dan Prosiding Seminar FTUI Depok : Quality in Research, 4-7 Agustus 1998, ISBN 979-8427-17-3
Books
  1. Wiryanto Dewobroto.(2016).”Struktur Baja – Perilaku, Analisis & Desain – AISC 2010 : Edisi ke-2“, Penerbit Jurusan Teknik Sipil UPH, Tangerang
  2. Wiryanto Dewobroto. (2015).”Struktur Baja – Perilaku, Analisis & Desain – AISC 2010“, LUMINA Press, Jakarta
  3. Wiryanto Dewobroto, Lanny Hidayat dan Herry Vaza.(2013).”Bridge Engineering in Indonesia”, in : Chapter 21 of the Handbook of International Bridge Engineering by Wai-Fah Chen , Lian Duan, CRC Press (release October 11, 2013). Download Chapter 21 di atas dari situs resminya di http://www.crcnetbase.com/doi/abs/10.1201/b15520-22.
  4. Wiryanto Dewobroto.(2013).”Komputer Rekayasa Struktur dengan SAP2000“, LUMINA Press, Jakarta
  5. Wiryanto Dewobroto . (2007). “Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan SAP2000 – EDISI BARU“, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
  6. Wiryanto Dewobroto. (2005). “Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan Visual Basic 6.0 : Analisis dan Desain Penampang Beton Bertulang sesuai SNI 03-2847-2002“, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta
  7. Wiryanto Dewobroto . (2004). “Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan SAP2000“, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
  8. Wiryanto Dewobroto. (2003). “Aplikasi Sain dan Teknik dengan Visual Basic 6.0“, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
  9. Dewobroto, W.; Reineck, K.-H. (2002). “Beam with indirect support and loading”, in: Reineck, K.-H. (2002): (Editor): Examples for the Design of Structural Concrete with Strut-and-Tie Models, ACI SP-208 (2002), ACI, Farmington Hills, MI, 145-161.

Pustaka

Dedi Supriadi .(1997). “Isu dan Agenda Pendidikan Tinggi di Indonesia”, Penerbit PT. Rosda Jayaputra Jakarta

204 pemikiran pada “publikasi

  1. Wendy Goman

    Dear Pak Wiri,

    Pak wiri..maw nny lage..
    Pemodelan STM untuk yg bottle shape bentuknya cmn segitiga aj y?
    soalnya sya bca di ACI kta na bottle shape idealized as a prismatic.
    Kalau bentang balok sya 8m apa bole pemodelannya lsg segitiga saja dengan slope 1:2?

    thx..

    Suka

  2. trisna

    pak,sya mau tanya tntg mencari nilai tributary area ,bapak bisa jelaskan..
    tlg penjelasannya dikirim ke email sya saja
    trims..
    oya buku bapak tentang aplikasi rekayasa konstruksi susah ducari,dimana saya bisa dapat

    Suka

  3. Chery Yanti

    Asslm, saya mahasiswa tek.sipil yg mau mengajukan judul skripsi. Sy ingin mengambil tema tentang baja ringan. Kira-kira apa yang bagus sy angkat sebagai judul dari tema tersebut. Sy mhn masukan dari Bapak. Terima kasih banyak sebelumnya

    Suka

  4. yanuar siscaria

    ini pertama kalinya saya menulis di blognya bapak..
    saya sedang mengambil judul tugas akhir tentang pemrograman diagram momen kurvatur kolom bulat beton bertulang dengan visual basic 6.0
    nah,selama ini yang saya baca pada buku terbitan bapak ini kan yang ada hanya tentang pembuatan diagram interaksinya saja, maka saya harap bapak bisa membahasnya lebih jauh atau mungkin ada link yang bisa menjelaskan penggambaran diagram momen kurvatur pada kolom bulat yang lebih detail.
    tak menutup kemungkinan pula untuk rekan2 yang ingin sharing dan membagi ilmunya,terutama tentang penggambaran diagram momen kurvatur ini.
    terima kasih banyak sebelumnya… 🙂

    Suka

  5. dian

    pak saya mahasiswi tek sipil usu..
    lagi mengerjakan skripsi bangunan bertingkat tahan gempa..
    saya ada kendala pada pencarian sendi plastis dalam program ETABS..
    tolong bantuannya..
    kl boleh kirim k email say saja ya pak..

    Suka

  6. Rudiyanto Abidin

    Pak Wir,

    Salam kenal, saya Rudiyanto Abidin, sarjana tehnik sipil dari UK Petra, lulus tahun1980. Saya sering menghitung struktur bangunan sebagai pekerjaan sampingan saya. Yang saya mau tanyakan, saya sekarang sering menghitung dengan excel, perlu tabel untuk perhitungan elastis atau ultimate dimana tanpa lihat tabel sudah bisa ketemu nilai 100nw ( untuk elastis0 karena saya lebih sering menghitung dg cara ini. Untuk buku composite struktur ( untuk balok ) dimana carinya ? Terima kasih.

    Suka

  7. johannes

    Pak, saya mau tanya ..
    knpa pada perhitungan pelat lantai pada jembatan, kita harus menghitung kondisi pembebanan hidup sampai 3 .. Sedangkan ada juga yang hitung sampai kondisi pembebanan hidup 2 ..
    tolong bantuan nya pa ..

    Suka

  8. imelia yunita

    pak saya mau tanya,
    apa manfaat pengunaan floordeck sebagai tulangan bawah dan bekisting jika ditinjau dari segi penyaluran momen dan gesernya?,

    makasi pak

    Suka

  9. Aditya

    Salam kenal pak wir,..
    Saya ingin tanyakan tentang pembebanan dengan Etabs 9.5. Apakah pemasukan beban hidup (live) pada struktur dengan membebani pelat (shell) sudah cukup dan sesuai dengan standar..???

    Suka

    1. wir

      Menurut pembuatnya sih kelihatannya begitu. Tetapi kalau menurutku harus dibuktikan dahulu, terus terang aku belum pernah mencoba pada program Etabs yang baru. Hanya saja strategi atau pertanyaan anda yang sama pernah aku terapkan pada program SAP2000 ver 11.00. Teorinya harusnya ok-ok saja, tetapi ternyata penempatan element shell untuk digabung bersama-sama dengan balok akan menambah kekakuan balok, sehingga ketika dibebani hasilnya berbeda. Saya kira itu konsisten dengan fakta bahwa menggabungkan element pasti akan menambah kekakuan, sehingga gaya yang diterima balok akan berkurang (distribusi gaya).

      Jadi pertanyaanmu bahwa pakai pelat (shell) sudah sesuai dengan standar rasanya perlu dibuktikan, atau dibandingkan dulu. Jangan cepat percaya sama program, meskipun iklan-nya hebat.

      Yang jelas, saat ini saya sudah punya fakta di program SAP2000. Meskipun satu keluarga, antara SAP dan Etabs, tetapi jelas saya tidak bisa memberi pernyataan tanpa mencoba dulu di Etabs -nya.

      Semoga membantu.

      Suka

  10. mulyana

    mohon petunjuk pak wir, instal tekla xsteel 9.0 dan bila tak keberatan saya bisa meminta tutorialnya dalam bahasa indonesia. terima kasih.

    Suka

  11. Kiki

    Salam sejahtera, pak . .

    saya kiki, dari sebuah PTN di jakarta . .

    yg saya ingin tanyakan bagaimana cara menghitung/menampilkan “story shear” dari SAP2000?? jika memakai ETABS kan sudah tersedia display shear story nya, sedangkan di SAP2000 tidak ada . .

    atau mungkin menggunakan gaya geser V2 dari frame element nya atau bagaimana pak?? mohon petunjuknya . .

    Terima kasih

    Suka

  12. Ronal H.T. Simbolon

    Salam kenal Pak Wir…! Saya ronal, Mahasiswa S2 Sipil USU Medan. Saat ini saya lagi cari judul tesis yang bisa bermanfaat dan siap aplikasi tentang beton ataupun baja. Kira..kira bisa kasih tau gak pak? sekalian referensi dan bisa didapat dimana? Terimkasih sebelumnya …!

    Ronal – Medan

    Suka

  13. Toni

    Salam kenal Pak.

    Saya alumni Taruma negara sipil 2002, saya ada pertanyaan.
    Pada bangunan tinggi, apakah story shear lantai di bawah selalu lebih besar dari story shear lantai di atasnya?
    saya menemukan story shear dimana lantai bawah bisa lebih kecil dari story shear di atasnya, apakah ini betul? ada penjelasannya? (referensi).
    terima kasih

    Suka

    1. wir

      @Toni
      Kalimat “selalu” itu jelas perlu diragukan. Pernyataan anda menunjukkan bahwa itu tergantung dari sistem penahan lateral yang digunakan. Jika kolom relatif tidak kaku, atau bahkan digunakan sistem flat-slab sehingga tidak ada sistem portal (frame) sehingga semua gaya lateral ditahan oleh shear wall maka pernyataan anda benar, yaitu semakin ke bawah tentunya gaya geser tinggkat semakin besar.

      Tetapi jika sistem penahan lateral cukup banyak, juga jika portalnya di bagian bawah relatif kaku, bisa saja terjadi sebaliknya. Hanya memang penambahan kekakuan portal yang tiba-tiba besar memang tidak mudah. Umumnya kondisi anda terjadi jika anda memasukkan kekakuan lantai bawah yang berubah secara signifikan, misalnya tower di bawahnya dipakai untuk mall, sehingga lebih luas, bahkan jika unsur basement dimasukkan. Sekarang ini khan pemodelan berbasis grafis sangat mudah, jadi para engineer dengan senang hati memasukkan model selengkap mungkin. Nah ini perlu diperhatikan dampaknya. Tapi kalau hanya sistem portal sederhana dan shear wall, maka mestinya perilakunya seperti yang anda ceritakan di atas.

      Suka

  14. Toni

    Terima kasih banyak Pak atas penjelasannya.

    “Story shear yang terjadi dari analysis respons spectrum”

    Memang kejadiannya seperti yang Bapak jabarkan. Bangunan yang sedang saya hadapi adalah bangunan dengan podium, 3 tower berbeda di atasnya, dan beberapa shear wall pada tower tidak menerus sampai roof.
    Kejadiannya pada beberapa lantai story shear mengecil di bawah, sehingga beban gempa malah menjadi negatif, dan beban gempa lantai2 bawah malah mengurangi beban gempa lantai di atasnya (karena berlawanan arah), saya takut desain underestimate. Sebenarnya bisa juga di potong pada setiap tower dan dijepit pada taraf podium,betul kan Pak?

    Tapi saya masih agak bingung Pak,
    Story shear kan beban geser Pak, kok bisa di lantai bawah lebih kecil akibat perubahan massa yang cukup besar, dan perubahan kekakuan yang cukup besar pula?

    Saya coba dengan 1 portal sederhana (30 story), saya buat perubahan2 massa, dan kekakuan (property modifier/baik pada balok dan atau kolom) yang cukup signifikan, tapi hasilnya tidak sampai membuat story shear di bawah lebih kecil dari di atasnya.
    Saya sudah coba banyak model namun tidak ada yang menghasilkan story shear dimana lantai bawah lebih kecil dari pada lantai di atasnya.
    Barang kali ada logika sederhana? atau contoh model sederhana Pak?

    Sama seperti yang lain Pak “”Mohon Sinar Pencerahannya””
    Terima kasih banyak.

    Suka

    1. wir

      @Toni

      Story shear kan beban geser Pak, kok bisa di lantai bawah lebih kecil akibat perubahan massa yang cukup besar, dan perubahan kekakuan yang cukup besar pula ?

      Karena kamu pakai analisa dinamik. Yah berbedalah dibanding analisis statik. Kalau statik khan paling-paling gaya geser disebar ke bagian podium yang lain, nggak sampai negatif.

      Suka

  15. Arif

    permisi pak saya arif…. gimana caranya ya pak untuk memasukan pelat kopel pada batang frame untuk batang tekan misalnya. pada program sap,,, terima kasih.

    Suka

  16. Welly

    Salam sejahtera Pak Wir,

    Saya mahasiswa teknik sipil yang saat ini sedang mengambil tugas akhir tentang perhitungan SPSW (Steel Plate Shear Wall) pada struktur bangunan baja tapi sulit sekali mencari referensinya karena penggunaannya yang masih jarang di Indonesia.
    Mungkin bapak tau referensi-referensi buku atau contoh perhitungan (guide) yang bisa saya pakai untuk penulisan tugas akhir ini saya, Pak?

    Terima kasih.

    Wir’s responds: ini dari om google dik. Moga-moga berguna

    Klik untuk mengakses CE697R_SPSW_Part1.pdf

    Suka

  17. Hendri

    Pak Wir…

    Tadi saya sudah hubungi Pak Hendrik Wijaya. kata beliau diminta ke web Bpak langsung. bgm cara sy bisa hub Bapak..saya tinggal di bogor..ada permintaan training dasar SAP2000..

    trimakasih Pak Wir

    regards,

    hendri wijaya
    0812 1898 7172
    0856 6819 1369

    Wir’s responds: saya sudah kontak via sms ke Bapak.

    Suka

  18. Jumpa kembali pak,
    Pak mau tanya, berapa beban akibat volume air yang diterima oleh pelat pada tangki air yang tidak di atas tanah, yakni ada tiangnya, baru dibuat tanki air. Ukuran tangki 3x4m, dinding 2 meter.
    Nasyiin Faqih,
    085 292 179 776

    Suka

  19. Salam pak Wir, apakah auger bor cukup efektif untuk mengerjakan Bored pile pada tanah yang bercadas dgn kedalam 10m dan diameter 60cm ? atau jenis bor apa yang lebih efektif ? terima kasih

    Suka

  20. yamin

    malam pak wir,.
    saya mo bertanya pak,
    om saya berencana membuat gudang tanpa dinding dengan ukuran 8×24 m yang nanti diisi 5 mobil redimix (berat 1 mobil 10 ton). kolom yang digunkan rencananya baja WF 250 dengan jarak antar kolom 6 m. dibawah lantai mo di buat bak pak, dalamnya 1,3 m. kira-kira dimensi strukturnya (lantai, sloof, kolom pedestalnya) berapa ya pak???
    mohon pencerahannya ya pak, 🙂

    Suka

  21. riska

    selamat siang pak wirr… saya kuliah di politeknik nih…
    buku referenshi yang kami pakai adalah “engineeering of mecanic “static” tolong pak kasih penjelasan pembahasan soalnya mengenai equilibrum ny…. thanq pak!!! 🙂 mohon bantuany segera!!!

    Suka

  22. Jufo V Pandiangan

    Selamat Siang pak Wir,
    Saya bekerja di salah satu Perusahaan Konstruksi di Jakarta.
    Proyek saya Tower 32 LT di daerah TB simatupang Jakarta. Kita sedang melaksanakan UPV test, untuk mengetahui mutu beton terlaksana di lapangan.
    Mohon info Pak, untuk streng beton: selain Faktor umur beton sesuai SNI, apa memang benar ada faktor pengali 0,8 X Strength Rencana (khusus untuk pengujian beton Insitu/ beton terlaksana di Lapangan).
    Info ini saya dapat dari tim enginering Supplyer Beton tersebut.

    Suka

  23. indra

    par Wir, saya mahasiswa tingkat akhir yg sedang terjebak skripsi
    saya sedang mencari bahan untuk belajar temtang pengaruh kekangan tanah terhadap struktur gedung beton bertulang dengan pondasi raft dengan basement dan tentang pusat massa dan pusat kekauan struktur
    mohon pencerahannya, di email aja pak ke damndarn@gmail.com
    terima kasih sebelumnya

    Suka

  24. Salam perkenalan
    Pak Wiryanto, saya mahasiswa Teknik Sipil STT Ronggolawe Cepu tertarik dan ingin ingin memiliki buku Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan SAP 2000 edisi terbaru, namun sampai sekarang belum bisa mendapatkan di toko maupun web. mohon informasinya. terimakasih sebelumnya

    Suka

    1. wir

      sdr Hertna,
      Mohon sabar sebentar, ini sudah masuk ke penerbit buku kelanjutannya yang berjudul “Komputer Rekayasa Struktur dengan SAP2000”. Hanya saja mungkin perlu menabung dari sekarang, maklum menurut penerbit karena jumlahnya terbatas dan cukup tebal sehingga harganya berkisar sekitar 150-200 rb. Tetapi yang jelas, bab 1,2,3 dan 5 serta 6 dibongkar total, lebih bagus dari yang terdahulu. Total ada 640 halaman. Selalu tunggu berita di blog ini ya.

      Suka

  25. Nawafil

    Salam, pak Wiryanto.
    Saya nawafil, seorang pemula dalam dunia perhitungan struktur. Saya ingin menanyakan tentang masalah pembebanan tangga pada struktur gedung.
    Saya sekarang sedang mencoba menghitung struktur menara mesjid yang denahnya berbentuk lingkaran. Tangganya melingkar (spiral) dari bawah sampai ke puncak menara. Yang ingin saya tanyakan:
    1) Apakah tangga tersebut dipikul oleh struktur menara? Di mana saya letakkan balok tumpuan tangganya? apakah di tiap-tiap level (misal: +4m, +8m, +12m, dst)? Dalam hal ini, balok tumpuannya adalah balok kantilever.
    2) Jika berat tangga turut dilimpahkan ke struktur menara, berarti massa tangga turut diperhitungkan ketika menganalisis gempa struktur menara. Benar begitu, pak?

    Saya sangat mengharapkan tanggapan dari bapak.
    Terima kasih, pak.

    Suka

  26. felix

    shaloom pak Wir.. saya mau nanya dikit nih.. kebetulan saya lg desain gedung 3 lantai yg panjangnya 330 meter dengan SAP2000 versi 12. bagimana ya mengubah set modifier pada column dan beam nya pak? mohon pencerahannya ya pak. GBU.

    Suka

  27. alam

    selamat pagi pak wir, saya ingin tanyakan:
    1). bagaimana input data material kayu ke dalam program sap, dan bagaimana cara kita melihat aman atau tidaknya struktur tersebut.
    2). bagaimana cara input tersebut ke pushover ?
    terima kasih atas jawabannya..

    Suka

  28. Salam pak. .
    sy sudah baca buku terbaru bapak “Komputer Rekayasa Struktur dengan SAP2000”,
    skrng sy sdh bisa melakukan verifikasi manual dengan MEH berkat buku bapak kecuali verifikasi modal sy blum bisa krn terkendala referensi pak. Dalam buku bapak analisa modal mengadopsi rumus-rumus dari buku Mario Paz. Bgmn sy bisa mendaptkan buku itu pak?? Terima Kasih.

    Suka

  29. dhanis

    Halo, Pak salam kenal, sy mahasiswa S3 struktur yg belum bisa finite elemen, baru punya bukunya Bapak yg sap 2000 tapi yg dahulu sekali, apakah yg sekarang sudah ada analisis kabelnya ? Karena menurut sy banyak permintaan, Pak mengenai jembatan kabel.

    Suka

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s