UN Indonesia, semoga sukses !


Istilah UN kelihatannya bagi semua orang Indonesia, khususnya yang punya anak usia sekolah, pasti tahu. Itu lho Ujian Nasional. Yang jelas hari ini, aku terlambat masuk kantor gara-gara UN tersebut. Nah lho.

Bukan UN yang bikin masalah lho. Tetapi karena UN, anakku libur. Itu sebabnya aku jadi kesiangan karena merasa santai tidak mengantarnya pagi-pagi. Lebay yah. 😀

Btw, aku bisa merasakan bagaimana orang tua yang anak-anaknya sedang UN. Pasti deh deg-degan. Salah satu cara yang efektif untuk mengatasinya adalah membuat suasana keluarga menjadi lebih religius. 😀

Maklum, sekalian anak-anaknya belajar lebih keras, maka orang-tua membantunya secara moril, dengan doa.  Aku jadi ingat, hari-hari ketika mendampingi anakku yang pertama menghadapi UN seperti ini. Lebih dari setengah tahun pertama menjelang UN aku selalu mendapinginya ke gereja setiap jumat pertama di awal bulan. Seru juga waktu itu, aku jadi dekat dengan anakku.

Dengan mendampinginya ke gereja bersama seperti itu, maka mental anak dikuatkan. Bahwa apa yang dia kerjakan ternyata mendapatkan dukungan moril, jadi apa yang dia kerjakan adalah harapan orang tuanya juga. Juga ketika berdoa maka jangan sekedar bisa lulus UN saja, aku pesan ke anakku : Kamu nggak bisa hanya seperti itu doanya, kalau kamu tidak belajar dengan keras maka tentu kamu tidak lulus. Tapi mintalah kepada Tuhan untuk memberikan berkat dan rahmat sehingga dapat mempersiapkan diri baik fisik dan mental, dan dapat belajar dengan baik sehingga dapat mengerjakan UN nantinya. Lulus atau tidak itu hanya sekedar sebab-akibat. Yang penting disadari bahwa jika bisa lulus UN maka kamu tentunya akan dapat memuliakan nama-Nya dengan lebih baik.

Yang terakhir itu sebenarnya yang paling penting. Adapun UN hanyalah salah satu jalan yang dapat ditempuh. Bukan satu-satunya. Kalau tentang hal ini, maka ada baiknya kita membaca sejarah perjalanan hidup dari ibu menteri Susi, yang SMA saja tidak lulus. Siapakah sih yang akan menanyakan apakah dulu beliau lulus UN atau tidak. 😀

Jadi pesan bagi adik-adik yang lagi menempuh UN. Jangan takut, untuk itu tentu perlu belajar dengan baik. Datang ke sekolah jangan sampai terlambat. Lebih baik lebih pagian, sambil menunggu pilih tempat yang tenang, dan sempatkan berdoa agar Tuhan membimbing dan menjaga adik baik dari segi fisik maupun sprituil agar dapat berpikir tenang dan berkonsentrasi dengan baik terhadap apa-apa yang telah dipelajari sebelumnya. Karena dengan berpikir tenang, santai dan tidak ada rasa takut maka link ke pikiran bawah sadar akan terbuka. Semoga sukses dan menjadi berkat bagi negeri ini.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s