Setelah membaca segepok hasil kuisioner para peserta workshop SAP2000 kemarin, ada yang menarik, yaitu complaint seorang peserta yang menuliskan “bahwa workshopnya tidak memuaskan karena masih memakai software lama“. Kelihatannya ini ditulis oleh peserta dari kalangan industri, kalau dari mahasiswa koq kelihatannya puas-puas begitu, bahkan yang jauh-jauh datang dari UK Petra, Surabaya, sangat antusias untuk meminta foto bersama.
Ini lho fotonya.
dengan adik-adik mahasiswa UK-PETRA Surabaya
Workshop SAP2000, Jurusan Teknik Sipil UPH, 20 Feb 2008
Aduh sampai lupa nama-nama kalian, tulis di komentar ya. Itulah mahasiswa-mahasiswanya ibu Ima, yang datang jauh-jauh dari PETRA Surabaya hanya sekedar untuk bisa berpartisipasi pada kegiatan di UPH. Trims ya. Saya yakin itu pasti berguna untuk menambah wawasan kalian bertiga. Tidak ada yang sia-sia. God Bless You.
Note to Bu Ima: hebat lho mahasiswa-mahasiswa anda, punya PD gitu untuk pro aktif dalam menjalin komunikasi, modal penting untuk sukses di kemudian hari. Syallom.
Kembali ke versi program yang sudah kuno.
Benar sih, bahwa software SAP2000 yang aku pakai pada workshop kali ini adalah ‘ver 7.4 Student Version‘ dan bukan yang terbaru yaitu ver 10.0.1.
Menurut saya, yang menganggap bahwa ‘software yang aku pakai adalah kuno’ adalah komentar jujur yang dapat mewakili masyarakat Indonesia pada umumnya. Masyarakat kita kadang-kadang lebih bangga dengan sesuatu yang wah, yang baru, yang lain daripada yang lain.
Seperti yang kita ketahui, bahwa dalam menggunakan program komputer, kadang-kadang kita juga berlaku latah, agar tidak dibilang out-of-dated maka setiap ada program baru, maka langsung diganti juga program yang lama. Tentu saja itu dapat dengan mudah dilakukan karena sebagian besar memakai program bajakan. Coba kalau itu semua harus membayar, pasti tidak akan terjadi.
Jadi, pada prinsipnya tidak ada yang salah dengan program yang terbaru, kalau bisa, itu lebih baik. Tetapi apakah para peserta nantinya mampu memakai program baru tersebut selepas workshop, yang legal tentunya. Saya yakin, bahwa hal tersebut relatif susah, sehingga umumnya lari memakai yang bajakan. Sedangkan program versi student yang saya pakai, itu dapat di download di internet bahkan ada di CD yang terdapat pada buku karanganku yang terbitan Elexmedia itu. Baru saja cetak ulang lho !
Karena memang dikhususkan untuk student maka adalah legal jika itu dipakai untuk belajar, meskipun menurut pendapat vendornya di sini bahwa itu tidak berlaku di Indonesia. Kurang jelas, apa alasannya. Tetapi karena ada kata student version, dan untuk maksud mulia yaitu untuk belajar maka kenapa tidak. Jadi sebagai institusi pendidikan yang seharusnya menjadi teladan maka adalah sangat penting untuk menjunjung tinggi hak cipta yaitu tidak memakai versi bajakan. Jadi dengan dipakai program versi tersebut, para peserta di rumah tidak harus menginstall program yang tidak legal (bajakan).
Apakah perlu kita harus memakai versi program yang paling baru ?
Suatu pertanyaan menarik, karena ada konsekuensi biaya yang harus dikeluarkan.
Menurut saya, program analisa struktur seperti SAP2000, berbeda dengan program-program general seperti halnya Photoshop dan semacamnya, dimana pada program tersebut, fitur-fitur baru memang diperlukan dan langsung dapat dipakai. Sedangkan program SAP2000 khan dipakai untuk analisa struktur, yaitu untuk menghitung gaya-gaya dari struktur yang dibebani. Jika halnya demikian, tentulah suatu struktur jika dihitung dengan batasan yang sama maka pakai cara apapun mestinya, hasilnya juga sama khan. Artinya jika kasusnya elastis-linier, maka dihitung pakai ver 7.4 student version dan ver 10.01 full, mestinya khan harus sama.
Jika sama , lalu alasannya apa sehingga perlu membeli program SAP2000 yang terbaru ?
Memang sih, program versi terbaru umumnya dilengkapi opsi yang cukup baru, bisa dari sisi user-friendly, misalnya tampilan grafis lebih canggih, dll. Bisa juga dari sisi numerik, tapi itu umumnya pada tingkat advance. Jika itu tingkat advance, sedangkan materi yang akan disampaikan masih dalam bentuk konvensional yang biasa saja (elastis-linier, materi mekanika teknik pada level S1), maka tentulah berlebihan jika harus memakai versi yang terbaru (dengan asumsi ada konsekuensi biaya lho, karena legal).
Jadi dengan alasan bahwa materi yang dibahas masih relevan pakai program SAP2000 versi student, yang mana itu dapat dimiliki dengan mudah via internet bahkan secara legal. Selain itu, yang paling penting, yang perlu saya ajarkan, adalah bukan hanya ‘bagaimana menjalankan program tersebut’. Tetapi lebih komprehensif lagi yaitu, ‘bagaimana program SAP2000 dapat dianggap sebagai tool yang berguna’, yaitu dimulai dari bagaimana menerjemahkan struktur real, sampai menjadi sruktur model, sehingga tidak berfokus pada versi program yang dipakai.
Sebagaimana kata orang banyak, bahwa mencela adalah sesuatu yang paling gampang, orang bangun tidur, masih bau aja dapat dengan mudah mencela, tetapi membuat sesuatu yang berguna itu adalah hal lain. Saya persilahkan yang bilang tidak memuaskan, anda sudah mempunyai materi workshop saya yang 40 halaman tersebut, silahkan cari materi serupa pada level itu (level dasar) yang bisa sebaik itu, bikinan orang lokal. Jika ada maka akan saya kasih salute, bahwa anda mempunyai wawasan luas (ada pembanding yang baik) tetapi jika materi saya hanya dibandingkan dengan yang ada di angan-angan anda saja. Wah nggak benar itu, dibandingin dengan sesuatu persepsi pribadi. Itu mah nggak ada yang sempurna.
Atau mampukan anda memberi argumentasi bahwa pakai software lama itu suatu kebodohan. Ha, ha, ayo jangan hanya mengeluh saja.
Kalau tidak bisa, juga nggak apa-apa. Terima kasih atas masukannya, sehingga ini dapat menjadi wacana yang menarik.
Tinggalkan komentar