Anda sering berkunjung ke mall ?
Tentu, apalagi yang tinggal di Jakarta. Mall merupakan tempat rekreasi pilihan terbaik bagi keluarga, khususnya pada hari libur atau hari minggu. Mengapa ? Yah, yang jelas jaraknya nggak terlalu jauh, ya paling-paling 2-3 km, coba bayangkan kalau harus ke Ancol atau Ragunan. Berapa kilometer itu (rumahku di Bekasi). Mall favorit di Bekasi adalah Metropolitan Mal, itu juga menjadi favorit keluargaku.
Ngapain sih di Mall. So pasti : toko buku Gramedia.
Ke toko buku merupakan acara positip yang murah meriah, anakku senengnya minta ampun. Bisa melihat buku-buku baru, membaca berjam-jam dan tidak harus beli 😉 . Khan murah. Paling-paling nanti kalau capek maka pulangnya mampir cari makanan / minuman.
Pengalaman berjam-jam di toko buku menunjukkan bahwa mencari buku bagus adalah gampang-gampang susah. Umumnya sebagian besar buku yang dipajang dibungkus plastis, ada yang terbuka hingga dapat dilihat isinya tapi banyak yang masih tertutup plastik.
Lalu gimana tahu bahwa buku tersebut bagus. Yah cara satu-satunya adalah dengan membaca sinopsis buku pada sampul belakangnya. Jadi sukses tidaknya buku (laku atau tidaknya) ditentukan oleh teknik menyajikan sinopsis buku tersebut. Ternyata menulis sinopsis (1 halaman) sama sukarnya dengan menulis penuh satu buku (590 halaman). Gimana tidak, karena tulisan 1 halaman tersebut menentukan apakah buku itu jadi dibeli atau tidak.
Akhirnya setelah dikoreksi habis oleh mbak Eli dan mas Ari (Elex Media), jadi juga sinopsis untuk bukuku yang segera terbit yaitu SAP2000 Edisi Baru, mau tahu …
Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan SAP2000
** Edisi BARU 2007 **
(590 halaman plus CD)
Penerbit PT. Elex Media Komputindo, Gramedia Group, Jakarta
sinopsis – sampul belakang buku
Buku ini adalah Edisi Baru hasil pengembangan buku Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan SAP2000 yang terbit tahun 2004 dan yang mendapat tanggapan positip dari kalangan akademisi maupun praktisi konstruksi.
Materi tambahan dalam edisi baru ini bersifat advance, sehingga materi buku lama tetap dipertahankan sebagai pengantar memahami materi baru. Materi lama yang out-of-date ditulis ulang agar relevan dengan kondisi terkini. Jadi pembaca buku edisi pertama tetap mendapatkan sesuatu yang baru karena selain membahas lebih lengkap element FRAME, masih ada tambahan tiga bab baru lainnya (sekitar 150 halaman), yaitu :
-
Element SHELL untuk memodelkan struktur membran dalam menyelesaikan kasus-kasus tegangan-bidang / plane-stress (Bab 7).
-
Engineering judgement berdasarkan ilmu-ilmu dasar teknik untuk menginterprestasikan secara benar hasil keluaran komputer (Bab 8).
-
Pembahasan advanced structural analysis dengan SAP2000 terbaru untuk membahas keruntuhan tekuk / buckling (Bab 9).
Penyusunan buku dengan sistematika modul, yaitu : menyajikan soal, contoh penyelesaian lengkap dan pembahasan hasil, bertujuan agar buku ini lebih mudah dipahami dan memungkinkan pembaca langsung menuju bab atau bagian yang dibutuhkan saja. Soal-soal dipilih sedemikian rupa agar dapat mengekplorasi sebanyak mungkin opsi-opsi yang tersedia pada SAP2000, sekaligus menunjukkan trik-trik yang berguna untuk menghindari kesalahan dalam pemakaian structural analysis software SAP2000 atau yang sejenis.
Satu testimoni terbaru yang menarik dari pakar rekayasa struktur kelahiran Indonesia yang telah lama tinggal dan bekerja di luar negeri, adalah:
Salah satu bagian sangat penting buku ini adalah Bab 8 : ENGINEERING JUDGEMENT, karena memberikan beberapa contoh jebakan yang ‘menanti’ para pemakai SAP2000 yang percaya buta akan hasil analisa komputer. Contoh-contoh tersebut juga menunjukkan pentingnya mata kuliah mekanika rekayasa yang mengajarkan pemahaman dasar perilaku struktur bangunan. Bab itu sendiri saja merupakan sumbangan yang sangat berarti bagi pemakai program metode elemen hingga (m.e.h) di Indonesia. Semoga dengan adanya buku ini, banyak pembaca dapat menggunakan paket m.e.h secara bijaksana.
Lip H. Teh BE., Ph.D., CPEng.
Senior Structural Engineer, Dematic Asia Pacific, Australia.
Honorary Associate, Department of Civil Engineering, University of Sydney, Australia.







Tinggalkan Balasan ke Andre Batalkan balasan