hati-hati DBD !


Kemarin ke Bandung, Prof. Sahari Besari berkenan menyediakan waktunya di rumah beliau di Kanayakan, di daerah Dago, Bandung utara yang sejuk itu. Meskipun sudah pensiun di ITB, tetapi bukan berarti beliau dapat gampang ditemui, banyak acara-acara atau kegiatan beliau yang dilakukan. Padahal dua minggu yang lalu beliau baru saja keluar dari rumah sakit, kena DBD (demam berdarah). Hati-hati mengkontak beliau karena takut masih belum sehat, jadi mencoba kontak langsung aja ibu Umi (istri beliau) untuk menanyakan kondisinya, sudah baikan apa belum, koq sejak dua minggu tersebut belum mendengar kabar dari beliau.  Eh ternyata hari itu beliau sudah nggak ada di rumah, kemana bu, ke Serpong ada rapat. Wah benar-benar padat acara beliau.

Berangkat ke Bandung dari Bekasi pk 7.00, untunglah sekarang dengan adanya tol Cipularang maka perjalanan Bekasi-Bandung dapat berlangsung cepat, yang lama hanyalah perjalanan dari rumah ke terminal bis, menunggu bisnya berangkat. Ya, aku naik bis karena lebih murah dan bisa istirahat di perjalanan. Bis ku adalah Primajasa AC Executif, rutenya dari terminal Bekasi langsung ke terminal Leuwi Panjang, nggak mampir-mampir, hanya 35 rb aja. Murah khan, coba bayangkan itu sama dengan biaya untuk tol-nya saja.

Setelah naik bis Kota jurusan Leuwi Panjang – Dago, lalu dari perempatan McDonald berhenti karena bisnya ke kanan ke arah UNPAD (tidak terus ke DAgo) maka disambung sedikit pakai angkot, akhirnya, sampai juga di Kanayakan pukul 11.00. Prof. Sahari ada di rumah, langsung naik ke atas, keruang baca yang cukup luas. Ini memang kebiasaan kami untuk melakukan diskusi dengan beliau di situ.

Dapat berdiskusi dengan mahaguru teknik sipil di Indonesia memang berbeda, terus terang hal-hal seperti ini yang membuatku menjadi bertambah pd pada bidang teknik sipil, semakin mantap. Mengapa aku bilang mahaguru ya karena bimbingan (murid) beliau udah banyak yang jadi profesor. Bayangkan saja, prof. Wiratman Wangsadinata, bisa jadi doktor teknik sipil karena dipromotori oleh prof. Sahari ini. Juga prof. Aziz.

Beruntung aku mendapat promotor prof. Sahari.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s